Tarikan listrik DC dan tarikan motor AC lahir pada abad ke-19, yang memiliki sejarah lebih dari 100 tahun dan telah menjadi perangkat penggerak utama mesin tenaga. Karena kendala teknis pada saat itu, pada zaman dahulu sistem drag yang memerlukan pengatur kecepatan pada dasarnya adalah motor DC.
Kerugian motor DC berikut ini disebabkan oleh alasan struktural:
1. Karena percikan pergantian motor DC, sulit untuk menerapkan inverter ke lingkungan yang keras di mana terdapat gas yang mudah terbakar dan meledak;
2. Sikat dan komutator perlu diganti secara teratur, karena perawatannya sulit dan umurnya pendek;
3. Strukturnya rumit, dan sulit untuk memproduksi motor DC dengan kapasitas besar, kecepatan tinggi, dan tegangan tinggi.
Dibandingkan dengan motor DC, motor AC mempunyai kelebihan sebagai berikut:
1. Tidak ada percikan pergantian, yang dapat diterapkan pada lingkungan yang keras di mana terdapat gas badai api yang mudah terbakar dan mudah terbakar;
2. Mudah untuk memproduksi motor AC dengan kapasitas besar, kecepatan tinggi dan tegangan tinggi;
3. Struktur kokoh, pekerjaan andal, mudah perawatannya.
Oleh karena itu, promosi dan penerapan sistem AC berkecepatan tinggi terbatas. Setelah krisis minyak kedua di pertengahan-70abad ke-20 dan perkembangan teknologi elektronik, teknologi inverter sistem AC berkecepatan tinggi telah dikembangkan dengan kecepatan tinggi.

